Tragis, Remaja Perempuan di Jambi Dicekik, Dipukul dan Mayatnya Dibuang ke Sungai

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI - Remaja perempuan berinisial DA (17) ditemukan tewas mengenaskan di Sungai Batang Tebo, Kabupaten Bungo, Jambi.

Tak disangka, pelakunya ternyata kekasihnya sendiri yang juga masih berusia 17 tahun.

Remaja pria berinisial FG itu ditangkap tim Satreskrim Polres Bungo setelah mengaku membunuh DA di dalam mobil, lalu membuang jasadnya ke sungai.

Aksi keji itu diduga dipicu rasa sakit hati dan cemburu.

Suasana di tepi Sungai Batang Tebo, Desa Babeko, mendadak geger, Minggu (26/10/2025) siang.

Baca juga: Viral Sopir Ambulans di Ciamis Meninggal Usai Antar Jenazah, Detik-Detik Terakhirnya Bikin Haru

Baca juga: Pakar Kaget Saat Tahu Proyek Whoosh Ternyata Ide Jokowi Sendiri: Saya Sampai Hampir Jatuh dari Kursi

Baca juga: Rebut Poster Pendukung Delpedro Cs di PN Jaksel hingga Ricuh, ini Pengakuan Kapolsek Pasar Minggu

Seorang warga bernama Heri yang tengah melintas dengan perahu melihat sesosok tubuh perempuan mengapung di tengah sungai.

“Waktu saya mendekat, ternyata sudah meninggal. Saya langsung lapor ke warga lain,” kata Heri kepada petugas.

Tim gabungan dari Pos SAR Bungo, BPBD, dan Polsek Bathin II Babeko segera mengevakuasi korban.
Saat ditemukan, korban dalam kondisi tanpa busana, dengan beberapa perhiasan masih melekat di tubuhnya.

Polisi menemukan gelang emas bermotif bunga kaca hitam, anting bulat, serta cat kuku warna merah darah di tangan dan kaki korban.

Luka lecet di lutut kiri dan bagian mulut memperkuat dugaan korban dianiaya sebelum dibuang.

Polisi bergerak cepat. Berdasarkan hasil penyelidikan dan keterangan saksi, korban terakhir terlihat bersama seorang remaja laki-laki yang dikenal sebagai pacarnya.

Mereka terlihat menaiki mobil Toyota Avanza hitam.

Tim Satreskrim Polres Bungo kemudian melacak keberadaan pelaku hingga akhirnya menangkap FG di rumah neneknya di Dusun Tanjung Agung, Kecamatan Muko-Muko Bathin VII, Senin (27/10/2025) pagi.

“Benar, pelaku sudah kami amankan dan sedang diperiksa penyidik,” ujar Kasat Reskrim Polres Bungo AKP Ilham.

Kepada polisi, FG mengaku membunuh DA di dalam mobilnya.