Setelah Resmi Jadi Gubernur Jakarta, Pramono Anung Akan Hapus TGUPP Bentukan Anies Baswedan
Pramono Anung akan menyudahi Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) bentukan Anies Baswedan.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Ign Prayoga
TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA - Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung tidak akan melanjutkan Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) yang dibentuk pada era Anies Baswedan.
Pramono akan menunjuk sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menduduki posisi staf khusus.
Hal ini sangat berbeda dari TGUPP yang dibentuk oleh Anies Baswedan setelah terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2017.
TGUPP bentukan Anies beranggotakan para akademisi dan kalangan profesional.
Rencana untuk menyudahi TGUPP bentukan Anies, diungkap Pramono Anung dalam wawancara Eksklusif bersama Pemimpin Redaksi Warta Kota Domu D Ambarita yang tayang di Youtube Warta Kota Production pada Jumat (14/2/2025).
”Saya tidak pakai TGUPP seperti era-era sebelumnya, saya akan berdayakan Aparatur Sipil Negara (ASN) sepenuhnya namun dengan tugas dan tanggung jawab besar,” kata Pramono Anung.
Kelanjutan TGUPP merupakan salah satu hal yang jadi perhatian Pramono Anung. Hal ini diungkap
Selain menyinggung tentang TGUPP, Pramono Anung juga mengungkap sejumlah rencananya.
Pramono Anung mengaku akan mengembalikan sejumlah kebijakan Anies Baswedan perihal penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Lansia, dan Kartu Difabel.
Profesional
Pramono Anung menjelaskan, dirinya akan memberdayakan Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai staf ahli dan staf khusus.
Pramono akan memilih orang-orang profesional untuk mengemban tugas tersebut.
Perihal ASN Pemprov Jakarta, Pramono Anung berjanji tidak akan mencampuradukkan politik dan jabatannya sebagai pemimpin pemerintahan di DKI Jakarta.
Di mana dia berjanji akan profesional dalam memimpin ASN sehingga tidak akan melihat sesuatunya dengan orientasi politik.
Bahkan kata Pramono Anung sekalipun ASN yang tidak mendukungnya saat Pilgub DKI Jakarta tetap akan bekerja seperti biasa sesuai dengan tupoksinya sebelumnya.
Sejarah Jakarta, Siapa Sangka, Taman Ismail Marzuki Dulu Kebun Binatang dan Lokasi Balap Anjing |
![]() |
---|
Tom Lembong Bebas, Anies Tetap Prihatin dengan Proses Hukum yang Dipertanyakan Sejak Awal |
![]() |
---|
Apresiasi Abolisi untuk Tom Lembong, Anies Baswedan: Terima Kasih Presiden |
![]() |
---|
Pramono Ingatkan ASN Jakarta! Main Judi Online, Ancam Tak Naik Jabatan |
![]() |
---|
Gubernur Pramono Ingin Jakarta Beri Ruang Terbuka untuk Disabilitas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.