Berita Bekasi
Warga Tionghoa Bikin Bakcang dan Kwecang Jelang Sembahyang Peh Cun, Begini Penjelasannya
Susanti (45), salah satu warga Tionghoa asal Bekasi tak ketinggalan untuk menjalani tradisi membuat hidangan berupa bakcang dan kwecang.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Ichwan Chasani
Qu Yuan ini merupakan seorang pejabat dan juga penyair dari Negara Chu.
Pada tahun 328 SM hingga 299 SM, Qu Yuan memiliki pengaruh yang besar terhadap Negara Chu.
Namun pada suatu hari, Qu Yuan dituduh melakukan korupsi oleh Kaisar Huai.
Kaisar Huai merupakan menteri di Negara Chu.
Singkat cerita, Qu Yuan pun dikucilkan dan diasingkan.
Pada saat Qu Yuan diasingkan, Negara Chu diserang oleh Negara Qin.
Baca juga: Polda Pastikan Kemacetan Jakarta Bukan Akibat Kunjungan Presiden Prancis, Ini Penjelasannya
Baca juga: RS Rawalumbu Belum Membayar Gaji Nakes, Wali Kota Bekasi Datangi Lokasi
Negara Chu kalah pada saat itu, dan Qu Yuan menjadi salah satu penyebab kekalahan Negara Chu.
Qu Yuan merasa bersalah dan Ia menenggelamkan diri di sungai Miluo.
Setelah masyarakat Negara Chu mengetahui pejabat kesayangan mereka meninggal, mereka beramai-ramai mencari tubuh Qu Yuan.
Mereka menggunakan perahu naga dengan pukulan drum yang bising pada saat mencari tubuh Qu Yuan, dan mereka juga melemparkan bakcang ke dalam air yang bertujuan supaya roh-roh jahat pergi dan tidak mengganggu tubuh Qu Yuan.
Pada masa lampau, masyarakat etnis Tionghoa merayakan Hari Bakcang dengan cara melemparkan bakcang ke sungai Miluo, tetapi masyarakat etnis Tionghoa sekarang merayakannya dengan makan bakcang.
Ketan atau beras dan angka 5 dalam tradisi etnis Tionghoa memiliki arti keberuntungan. Perayaan Hari Bakcang pada tanggal 5 bulan 5 juga dipercaya sebagai lambang kemuliaan. (Wartakotalive.com/Yolanda Putri Dewanti)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.
Kemenhub Ungkap Biaya Transportasi di Kota Bekasi Tertinggi se-Indonesia, Ini Pemicunya |
![]() |
---|
Musim Kemarau Melanda, Wilayah Selatan Kabupaten Bekasi Berpotensi Alami Kekeringan |
![]() |
---|
Sekap Pemilik Rumah dan Gasak Barang Berharga, Komplotan Perampok Ditangkap |
![]() |
---|
Polisi Selidiki Dugaan Aksi Curanmor di Bekasi yang Membawa Benda Menyerupai Senpi |
![]() |
---|
Ma’had Aly Attaqwa Bukan Hanya Cetak Mahasantri Ahli Tafsir, Tapi Benar dalam Ucapan dan Perbuatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.