Berita Karawang

Warga Karangligar Karawang Kecewa Soal Janji Dedi Mulyadi Bangun Rumah Panggung: Katanya 1.000 Unit?

Menurutnya, jika pembangunan rumah panggung hanya dilakukan untuk 35 rumah berpotensi menimbulkan kecemburuan warga.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
(TribunnewsDepok.com/M Rifqi Ibnumasy)
JANJI BANGUN RUMAH PANGGUNG --- Masyarakat langganan banjir di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat mengaku kecewa terkait janji Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi soal pembangunan rumah panggung. (foto dokumentasi) 

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG --- Masyarakat langganan banjir di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat mengaku kecewa terkait janji Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi soal pembangunan rumah panggung.

Pasalnya, Dedi Mulyadi saat kunjungan ke lokasi sempat berjanji kepada warga bakal bangun 1.000 rumah panggung.

Akan tetapi realisasi program rumah panggung itu ternyata hanya 35 unit saja.

"Ingat betul KDM datang ke Karangligar janji 1.000 rumah panggung. Tapi saya dapat info hanya 35 unit enggak sampai 10 persen dari janji gubernur," kata Tokoh Masyarakat Karangligar, Alvino kepada awak media pada Rabu (25/6/2025).

Baca juga: Rumah Panggung Gagasan Pemprov Jabar untuk Korban Banjir Bekasi Dibangun Menarik, Begini Konsepnya

Ia mengaku kecewa atas realisasi program tersebut. Menurutnya, jika pembangunan rumah panggung hanya dilakukan untuk 35 rumah berpotensi menimbulkan kecemburuan warga.

"Jika 35 rumah itu masyarakat lain bagaimana nasibnya? Bisa saling cemburu," ujarnya.

Menurut Alvino, jika realisasinya seperti ini, lebih baik membangun selter untuk menampung para korban langganan banjir di Karangligar. Dibandingkan harus membangun rumah panggung.

"Lebih baik bangun selter atau tempat ngungsi, nantinya para korban banjir ditampung disitu, semua orang bisa pakai karena milik umum," tuturnya.

Ia mengingatkan sebagai Gubernur, Dedi Mulyadi berhati-hati dalam berjanji, karena masyarakat akan terus mengingat setiap janji pemimpinnya.

Seperti janji membangun 1.000 unit rumah panggung di Desa Karangligar yang diucapkannya spontan dihadapan masyarakat dan bahkan divideokan serta diunggah di media sosialnya.

"Harusnya pemimpin itu setelah terima keluhan masyarakat, kaji dulu. Konfirmasi dulu ke pihak TPAD, ada gak anggarannya. Kan yang diurus gubernur bukan hanya Karawang aja. Jangan sampai yang dijanjikan asal bunyi atau hanya sekedar basa-basi politik," tandasnya.

Sudah survei lokasi

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat mulai melakukan survei terkait pembangunan rumah panggung di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang.

Pembangunan rumah panggung itu menjadi janji Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi saat meninjau banjir ke lokasi tersebut. Daerah Desa Karangligar kerap dilanda banjir, bahkan satu tahun bisa lima kali lebih.

"Baru survei (lokasi rumah panggung) minggu lalu dari Dinas Perumahan dan Permukiman Provinsi Jawa Barat, kami dari Karawang mendampingi," kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP), Kabupaten Karawang, Asep Hazar kepada TribunBekasi.com pada Senin (16/6/2025).

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved