Togak Luan Menembus Dunia, Ini Arti Gerakan Bocah Penari Pacu Jalur Kuansing Riau yang Sedang Viral

Tarian pacu jalur banyak ditirukan warganet di Tiktok, bahkan atlet dunia hingga klub AC Milan turut mengikuti tren tersebut

Penulis: | Editor: Ign Prayoga
KOLASE Dok. Instagram dan Tribun Pekanbaru/Guruh Budi Wibowo
TARI PACU JALUR - Rayyan Arkhan Dikha, bocah yang viral di TikTok usai Tari Anak Pacu Jalur. Dikha tak menyangka tenar dalam semalam, Kamis (3/7/2025). 

Terakhir, jika ia sujud, artinya jalurnya menang dan ungkapan rasa syukur.

Dulunya, tukang tari atau Togak Luan juga digunakan sebagai isyarat bagi penonton.

Hal ini karena jaman dulu belum ada kamera yang bisa menyorot mereka dari jarak jauh.

Sementara itu, Pacu Jalur mulai diperlombakan sekitar 100 tahun lalu.

Kompetisi ini berawal dari lomba adu cepat antar desa dan berkembang menjadi tradisi festival tahunan di Kuantan Singigi.

Lomba ini awalnya hanya dilakukan sebagai peringatan hari besar keagamaan.

Kemudian pada era kolonial Belanda, Pacu Jalur diadakan untuk memperingati kelahiran Ratu Wilhelmina setiap 31 Agustus. 

Tradisi ini juga diadakan untuk merayakan HUT Kemerdekaan RI.

Saat ini, hadiah yang diberikan pada pemenang bisa mencapai puluhan juta rupiah.

Fadli Zon Undang Dhika ke Kemenbud

Aksi bocah penari togak luan pacu jalur Kuansing (Riau), Rayyan Arkan Dikha membuat penasaran Menbud RI Fadli Zon.

Melalui stafnya, Fadli Zon pun menghubungi Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kuansing Azhar.

"Kemarin staf pak Mentri Fadli Zon menelepon, ia ingin bertemu dengan Rayyan Arkan Dikha di Kemenbud," ujar Azhar, Minggu (6/7/2025).

Namun Fadli Zon harus menunggu Dhika yang harus menuntaskan laga di even Pacu Jalur Rayon III Pangean.

Pasalnya, Jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo yang merupakan tim dari Dhika masih berlaga.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved