Insiden KA Anjlok

440 Ribu Penumpang Kena Dampak Anjloknya KA Argo Bromo di Subang, KAI Janjikan Refund Tiket

KAI akan melakukan refund 100 persen kepada penumpang yang terdampak pembatalan perjalanan gara-gara anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Subang. 

Istimewa
KA ARGO BROMO ANJLOK - Petugas mengevakuasi KA 1 Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi-Gambir di Cirebon, Jawa Barat pada Sabtu (2/8/2025). Pada Sabtu, 2 Agustus 2025 pukul 07.17 WIB, proses evakuasi rangkaian telah mencapai tahap akhir dengan berhasilnya pengangkatan kereta kelima, yaitu kereta pembangkit. 

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA -- Ribuan orang yang telah membeli tiket kereta api (KA), menjadi korban pembatalan perjalanan karena rel KA di wilayah Subang, Jawa Barat, tidak bisa dilalui imbas anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Stasiun Pegaden Baru, Subang.

PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat ada 440 ribu tiket KA yang telah terjual pada berbagai perjalanan KA lewat Subang, Jawa Barat. Dari jumlah tersebut, sebanyak 12 ribu tiket sudah dilakukan pembatalan.

"Tanggal 1 sampai dengan tanggal 3 Agustus jumlah tiket yang terjual 440 ribu," kata Dirut KAI Didiek Hartantyo di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (3/7/2025).

Didiek menjamin KAI akan melakukan refund 100 persen kepada penumpang yang terdampak pembatalan perjalanan imbas anjloknya KA Argo Bromo Anggrek. 

Didiek juga menjelaskan, ada waktu 7 hari bagi para penumpang mengurus proses refund tersebut.

"Ini pembatalan sampai hari ini 12 ribu tiket, namun saya rasa masih banyak yang belum sehingga kita buka 7 hari lagi dan kami yakinkan pembatalan tiket kembali 100 persen," ujarnya. 

Baca juga: Astaga, Perjalanan Kereta Cepat Terganggu sampai 50 Kali Gara-Gara Layang-Layang Tersangkut di Kabel

Lebih lanjut, Didiek menyampaikan permintaan maaf atas kejadian tersebut.

Ia mengungkapkan, perjalanan kereta hari ini masih mengalami perlambatan karena proses perbaikan jalur pasca anjloknya KA Argo Bromo.

"Saya mohon maaf kepada masyarakat yang terdampak kejadian ini," imbuhnya. 

Sebagai informasi, KA Argo Bromo Anggrek alami anjlok di Stasiun Pegadenbaru, Subang, Jawa Barat pada Jumat (1/8/2025).

Jalur Kembali Dapat Dilalui

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta menyampaikan perkembangan terbaru penanganan gangguan perjalanan kereta api akibat anjlokan KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir yang terjadi di wilayah Daop 3 Cirebon pada Jumat (1/8/2025) sore.

Sebanyak 200 pekerja dikerahkan untuk melakukan evakuasi rangkaian kereta dan perbaikan jalur.

Hingga Sabtu (2/8/2025) pukul 09.55 WIB, jalur KA di Peganden Baru dinyatakan kembali dapat dilalui. KA pertama yang melintas adalah KA 14 Argo Lawu relasi Gambir – Solo Balapan pada pukul 10.57 WIB, disusul oleh KA 32 Pandalungan relasi Gambir – Jember.

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menyampaikan, KAI terus berkomitmen menjaga keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api.

Seluruh upaya perbaikan dan pemulihan layanan dilakukan dengan mengutamakan aspek keselamatan serta kelancaran operasional.

"Kami menyampaikan permohonan maaf atas pembatalan dan keterlambatan perjalanan KA yang dialami pelanggan," ungkap Ixfan saat dihubungi pada Sabtu (2/8/2025) siang.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved