Raih 11 Medali, Unsika Juara Umum di Ajang Sebelas Maret International Karate Championship II 2025

Ringkasan Berita:

• Tim Karate Unsika menjadi juara umum pada Sebelas Maret International Karate Championship II 2025 di UNS, Surakarta, dengan total 18 medali.
• Mereka meraih 11 emas, 5 perak, dan 2 perunggu, hasil pembinaan berkelanjutan UKM Bela Diri Club Karate.
• Unsika menargetkan tampil di lebih banyak kompetisi nasional dan internasional pada tahun mendatang.

 

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG --- Tim karate Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) meraih gelar juara umum pada ajang karate tingkat Internasional Sebelas Maret International Karate Championship II 2025. 

Kompetisi yang diikuti Tim Karate Unsika tersebut berlangsung di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta pada 30 Oktober–2 November 2025.

Dalam kejuaraan yang diikuti ratusan atlet dari berbagai negara itu, tim karate Unsika berhasil mengumpulkan total 18 medali, terdiri atas 11 emas, 5 perak, dan 2 perunggu.

Prestasi ini menegaskan posisi Unsika sebagai salah satu perguruan tinggi yang konsisten mencetak atlet berprestasi melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bela Diri Club Karate.

Baca juga: Gelar Kompetisi Seni Budaya, Kontingen Unsika Raih Banyak Penghargaan, Juri Sampai Terkagum

Pembina sekaligus pelatih Club Karate Unsika, Dr. Resty Gustiawati, S.Pd., M.M., menyampaikan apresiasi atas performa seluruh atlet.

“Pencapaian ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Unsika mampu bersaing di panggung nasional maupun internasional. Semangat juang dan disiplin mereka sangat luar biasa,” ujarnya, Sabtu (15/11/2025).

Perolehan 11 medali emas diraih oleh: Muhammad Irfan Abdul Hakim, Nadiir Rizki Hermawan, Muhammad Panji Waluyo, Tiara Rahma Nabila, Dina Nursafa, Muhammad Ibnu Tri Kurniawan, Khrisna Permana, Adrian Afkar Faqih, Naila Rahma Dewi, Zeny Kayla Nathania, dan Siti Zulhi Nirma Saidah.

Lima medali perak diraih oleh: Raihan Veryadi, Nurul Aeni, Tiara Regina Gusti Saputri, Muhammad Abbas, dan Agneta Grace Sesilia. Adapun dua medali perunggu diraih oleh: Rifqi Musyaffa dan Zeny Kayla Nathania.

Menurut Dr. Resty, prestasi tersebut merupakan hasil dari pembinaan berkelanjutan di lingkungan Unsika, baik dari sisi latihan, manajemen atlet, maupun dukungan universitas terhadap kegiatan mahasiswa.

“Unsika akan terus mendorong mahasiswa mengembangkan minat dan bakat, termasuk di bidang olahraga,” tegasnya.

Dengan raihan medali yang didominasi nomor kumite, Unsika kini menempatkan diri sebagai salah satu tim karate perguruan tinggi paling kompetitif di Indonesia.

“Kami menargetkan keikutsertaan di lebih banyak ajang nasional dan internasional pada tahun-tahun mendatang,” ujarnya. (maz)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News