Info Pemilu

Loyalis Bacapres PDIP Harapkan Dukungan dengan Beri Bantuan Alat Tangkap Ikan ke Nelayan di Serang

Sukarelawan Ganjar Pranowo memberikan bantuan kepada nelayan di Kampung Kendal, Desa Margaluyu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten.

|
Editor: Panji Baskhara
Dokumentasi Kementerian Kelautan dan Perikanan
Sukarelawan Ganjar Pranowo memberikan bantuan kepada nelayan di Kampung Kendal, Desa Margaluyu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten, Sabtu (23/9/2023). Ilustrasi: Kapal/Kapal nelayan di tengah laut 

Ganjar Pranowo  ketika menjadi gubernur, telah membuat sekolah berbasis boarding secara gratis alias tidak dipungut biaya untuk masyarakat kurang mampu.

Bahkan para siswa mendapatkan seragam, sepatu, asrama dan makan.

Sekolah ini juga mampu menghubungkan dan membuat kerjasama ke perusahaan atau industri untuk penyerapan tenaga kerja.

"Saya hanya ingin menyampaikan kepada masyarakat luas, bagaimana akses pendidikan itu lebih mudah, dan bagaimana, mohon maaf ini,"

"Keluarga tidak mampu bisa mendapatkan (pendidikan) dengan skala prioritas," kata Ganjar Pranowo di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (21/9/2023) malam.

Ganjar Pranowo menyampaikan hal itu seusai mendapatkan penghargaan sebagai 'Tokoh Pendongkrak Kualitas Pendidikan Keluarga Miskin'.

Ganjar Pranowo menganggap sekolah gratis bagian integral dari upaya mempermudah akses pendidikan.

Dimana terbukti meningkatkan taraf hidup masyarakat secara keseluruhan dan dalam jangka panjang bisa menuntaskan kemiskinan.

Selain itu, Ganjar Pranowo juga mengungkapkan kekhawatiran soal ketidakmerataan infrastruktur dan akses pendidikan di berbagai daerah di Indonesia.

Menurut Ganjar Pranowo, setiap daerah harus memiliki akses pendidikan yang merata dan mudah dijangkau.

"Maka inilah yang mesti kita kebut, sehingga nantinya mereka semua bisa mendapatkan akses pendidikan yang sangat mudah," tegas mantan anggota DPR dua periode ini.

Ganjar Pranowo yang berprinsip 'Tuanku ya Rakyat' ini turut menyebut pentingnya memanfaatkan bonus demografi dengan baik.

Yakni melalui pengelolaan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan pendidikan yang berkualitas, terutama untuk masyarakat kurang mampu.

"Maka kalau kita kelola SDM dengan baik, dengan pendidikan yang sangat bagus, maka rasa-rasanya kita akan bisa memanfaatkan bonus demografi dengan baik," tutur figur yang banyak menuai prestasi tersebut.

Untuk atasi masalah infrastruktur pendidikan, Ganjar Pranowo menyatakan perlu adanya investasi dalam infrastruktur pendidikan dan peningkatan alokasi anggaran khusus untuk memastikan akses pendidikan yang lebih mudah bagi semua lapisan masyarakat.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved