Berita Kriminal

Komplotan Pencuri Bobol Ruko Ekspedisi yang Terkunci, dan Kesulitan Bawa Kabur Sepeda Motor

Pemilik kantor ekspedisi itu menyebut bahwa aksi komplotan pencuri terjadi saat sebagian besar umat Islam menjalankan salat Idul Fitri.

Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
Aksi komplotan pencuri saat berupaya menggasak satu unit sepeda motor dari salah satu ruko ekspedisi, terekam CCTV. 

Ia juga telah melaporkan kejadian ini kepada ketua Rukun Tetangga (RT) setempat agar masyarakat bisa lebih waspada.

"Saya sudah lapor RT, supaya tidak ada kejadian lagi, soalnya maling masih berkeliaran," pungkasnya. 

Antisipasi Pencurian Motor

Diberitakan sebelumnya bahwa aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di beberapa wilayah sangat meresahkan warga.

Bahkan, beberapa aksi curanmor tersebut kerap viral karena terekam kamera pengawas alias CCTV.

Untuk mengantisipasi aksi curanmor, salah satunya dengan cara mengunci motor dengan posisi memiringkan stang ke arah kanan.

"Setiap toko ritel saya pasang spanduk, misalkan dengan buat peringatan soal kunci stang ke kanan," ucap Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq saat dihubungi TribunTangerang.com, Selasa (12/3/2024).

BERITA VIDEO : MOTOR WARGA CIKARANG RAIB DALAM HITUNGAN DETIK 

Pentingnya mengunci stang motor ke kanan ini dialami Bambang usai menangkap pelaku pencurian motor.

Bambang menyebut pelaku pencurian motor begitu mudah beraksi ketika posisi stang motor dalam keadaan terkunci ke arah kiri.

"Saya dapat pelaku curanmor, kalau buka kunci dengan stang ke kanan dia butuh waktu, tapi kalau ke kiri mungkin cuma lima menit," ujar Bambang.

Baca juga: Pada Hari Kedua Lebaran Idul Fitri, Sebanyak 41.707 Orang Tinggalkan Jakarta dengan Kereta Api

Baca juga: Ganas! Komplotan Maling Motor Beraksi di Serpong Bawa Sajam dan Senpi, Seorang Warga Dibacok

Oleh karena itu, untuk mencegah aksi pencurian motor, pihak kepolisian Polsek Pondok Aren selalu menyampaikan informasi lewat spanduk.

"Saya pasang banner karena konsep kami melakukan pencegahan," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Bambang meminta masyarakat segera lapor ke Badan Pembina Desa (Babinsa) dan Linmas atau satuan perlindungan masyarakat ketika mengalami pencurian.

"Kalau ada kejadian bisa langsung segera cepat lapor di Babinsa, Linmas," ucap Bambang.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved