Wartawan Sekeluarga Tewas

Beritakan Perjudian, Wartawan Sekeluarga Tewas Terbakar, Mabes Polri Minta Polda Sumut Usut Tuntas

Trunoyudo juga menuturkan, koordinasi turut dilakukan antara Polda Sumut dan Dewan Pers dalam kasus wartawan sekeluarga tewas tersebut.

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Dedy
(KOMPAS.com/HENDRI SETIAWAN)
Kondisi terkini satu unit rumah yang terbakar di Jalan Nabung Surbakti, Kabanjahe, Kamis (27/6/2024). Akibat kebakaran ini, empat orang yang merupakan satu keluarga menjadi korban. 

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA --- Kasus wartawan sekeluarga tewas terbakar di kawasan Nabung Surbakti,  Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, menjadi perhatian serius pihak Mabes Polri

Mabes Polri pun memberi asistensi ke Polda Sumatra Utara (Sumut) terkait pengusutan kasus tewasnya wartawan sekeluarga di kawasan Nabung Surbakti, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

"Kalau dari Mabes Polri tentu memberikan asistensi dalam bentuk jukrah, petunjuk dan arahan tentu selaku pembina fungsi teknis ya di masing-masing satuan kerja Polda Sumut," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, kepada wartawan, Senin (8/7/2024).

Trunoyudo juga menuturkan, koordinasi turut dilakukan antara Polda Sumut dan Dewan Pers dalam kasus wartawan sekeluarga tewas tersebut.

BERITA VIDEO : WARTAWAN TRIBRATA TV DI KARO DAN KELUARGANYA TEWAS AKIBAT KEBAKARAN

"Dari Polda Sumut sudah turun untuk melakukan penyelidikan dengan berkoordinasi dengan stakeholder termasuk dari Dewan Pers juga Polda Sumut melakukan koordinasi," ucapnya.

"Polda Sumut bekerja selain kolaboratif juga berdasarkan dengan scientific crime investigation," sambung jenderal bintang satu itu.

Diberitakan sebelumnya, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subianto dan Pangdam I Bukit Barisan Mayjen Mochammad Hasan Hasibuan diminta membentuk tim guna mengusut tewasnya wartawan sekeluarga di kawasan Nabunh Surbakti, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Baca juga: Dewan Pers Desak Kasus Kebakaran yang Tewaskan Wartawan Tribrata TV dan Keluarganya Diusut Tuntas

Permintaan ini disampaikan oleh Dewan Pers agar kasus tewasnya wartawan bernama Sempurna Pasaribu dan keluarganya bisa diusut secara terbuka dan imparsial.

Seperti diketahui, telah terjadi kebakaran di rumah wartawan Tribrata TV pada 27 Juni lalu yang menewaskan empat orang.

Korban tewas yaitu Sempuran Pasaribu (47) bersama istrinya, Elfrida boru Ginting (48) serta anaknya, Sudi Investasi Pasaribu (12) dan cucu dari Sempurna yakni Loim Situkur.

Totok Suryanto, anggota Dewan Pers mengatakan tim pencari fakta yang terdiri dari Komisi Keselamatan Jurnalis Sumut, Aliansi Jurnalis Independen Medan, Ikatan Jurnalis Televisi Sumut, Pewarta Foto Indonesia Medan, Forum Jurnalis Perempuan Indonesia, Lembaga Bantuan Hukum Medan telah melakukan verifikasi mendalam.

"Hasilnya, kebakaran terjadi setelah korban memberitakan perjudian di kawasan Jalan Kapten Bom Ginting, Kelurahan Padang Mas, Kabanjahe yang diduga kuat melibatkan TNI," ujarnya, Selasa (2/7/2024).

Totok menyebut ada dua versi berbeda yang muncul dalam peristiwa tersebut.

Pertama, versi tim KKJ (komisi keselamatan jurnalis) mengatakan adanya dugaan keterlibatan oknum TNI dan peristiwa tersebut berkaitan dengan pemberitaan perjudian di rumah oknum TNI tersebut.

Sumber: Wartakota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved