Pilgub Jakarta

Hasil Survei IPI Ungkap Ahok Keok Jika Kembali Lawan Anies di Pilgub Jakarta 

Dalam survei head to head ini, elektabilitas Anies Baswedan tetap unggul dengan perolehan suara sebesar 52 persen, sementara Ahok meraih 42 persen.

Editor: Ichwan Chasani
Tribunnews/Herudin
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanudin Muhtadi 

Lagipula, kata dia, dirinya sudah melakukan banyak terobosan selama empat tahun menjadi Komisaris Utama PT Pertamina (Persero).

Baca juga: Layanan SIM Keliling Karawang, Kamis 25 Juli 2024 ini, di Mall Cikampek Hingga Pukul 15.00 WIB

Baca juga: Lowongan Kerja Karawang: Buruan, PT TPIN Butuh Operator Produksi Lulusan SLTA

Kendati demikian, Ahok menyatakan PDIP tak bisa mengusung sendiri calon gubernur-wakil gubernur di Pilkada Jakarta 2024.

Sebab, perolehan kursi PDIP di Jakarta hasil Pemilu legislatif 2024 hanya 15 kursi, sehingga harus bekerja sama dengan partai lain.

"Saya sulit maju Jakarta lagi, ini secara teori karena partai pendukung saya itu kemungkinan enggak dapat kerja sama untuk memajukan," ujarnya.

Nama Ahok memang belakangan dipertimbangkan PDIP untuk kembali diusung di Pilkada Jakarta 2024.

Namun, hingga kini partai berlambang banteng moncong putih itu belum memutuskannya.

Baca juga: Partai Demokrat dan PDIP Resmi Berkoalisi Dukung Tri Adhianto Calon Wali Kota Bekasi

Baca juga: Belum Dicoklit tapi Rumah Ditempel Stiker, Begini Penjelasan KPU Karawang

Di sisi lain, saat ini Calon Gubernur Jakarta petahana Anies Baswedan sudah memastikan diri bakal maju pada Pilkada Jakarta 2024.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengawali sebagai parpol yang telah memberikan dukungan untuk Anies Baswedan maju ke Pilgub Jakarta 2024. (Tribunnews.com/Fersianus Waku)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp. 

 

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved