Berita Regional

Sambangi Kota Padang Panjang, News Director Tribun Network Ajak Wali Kota Fadly Amran Ngevlog 

Febby Mahendra Putra mengajak orang nomor satu di Kota Padang Panjang yang juga satu wali kota muda di Indonesia ini untuk ngevlog.

Editor: Ichwan Chasani
Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang
News Director Tribun Network, Febby Mahendra Putra memberikan cenderamata kepada Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran, dalam rangkaian Roadshow Relaunching Tribunpadang.com, Rabu (3/7/2022). 

TRIBUNBEKASI.COM — News Director Tribun Network, Febby Mahendra Putra mengunjungi Kota Padang Panjang dalam rangkaian Roadshow Relaunching Tribunpadang.com

Kota Padang Panjang menjadi kota ketiga yang dikunjungi oleh Febby Mahendra Putra dalam kegiatan tersebut.

Di kota ini, Febby Mahendra Putra berbincang langsung dengan Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran, Rabu (3/7/2022).

Perbincangan berlangsung di RM Datuk, Kota Padang Panjang.

Febby Mahendra Putra mengajak orang nomor satu di Kota Padang Panjang yang juga satu wali kota muda di Indonesia ini untuk ngevlog.

Baca juga: Datang ke Bareskrim Polri, Irjen Ferdy Sambo Masih Gunakan Seragam Dinas Divisi Propam

Baca juga: Berbalik Naik, Harga Emas Batangan Antam Kamis Ini Naik Rp 5.000 Per Gram, Ini Rinciannya

Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran menyebut bahwa Kota Padang Panjang merupakan satu kota yang dikenal dengan julukan Serambi Mekah.

Seperti namanya satu prioritas pembangunan di kota dengan udara sejuk yakni menciptakan atmosfer pendidikan.

Sosok wali kota yang usianya terbilang muda ini menyampaikan bahwa kota ini juga kota perlintasan sehingga punya potensi bagi pelaku usaha kuliner.

Bahkan pemerintah kota mendukung pelaku UMKM kuliner dengan memotong pajak kuliner menjadi lima persen.

Adanya potongan pajak kuliner ini tentu meringankan pelaku UMKM kuliner.

Baca juga: Realisasi Investasi Semester Pertama 2022 di Karawang Mencapai Rp 15,27 Triliun

Baca juga: Lowongan Kerja Karawang: Dua Perusahaan Bidang Otomotif Butuh Operator Lulusan SMA/SMK

Lewat kebijakan tersebut, pemerintah daerah berupaya mendukung pengembangan UMKM.

"Kita merupakan kota pelintasan, sehingga punya potensi besar untuk pelaku UMKM kuliner, maka kita potong pajak kuliner menjadi lima persen, guna mendukung pengembang UMKM kuliner," terangnya dalam perbincangan itu.

Wali Kota yang kini berusia 34 tahun tersebut menilai bahwa adanya kebijakan itu mendukung pemulihan ekonomi pascapandemi covid-19.

Satu persatu pelaku usaha kuliner baru pun mulai bermunculan. Ada tempat kuliner baru hingga pasar kuliner yang buka sampai dinihari.

Masyarakat Kota Padang Panjang maupun  masyarakat yang melintasi kota ini bisa menikmati sajian kuliner malam.

Baca juga: Tembak Menembak Polisi di BNI Gambir, Polda Pastikan Hoax, Ada Unsur Kelalaian dan Kecerobohan

Baca juga: Update Tewasnya Brigadir Yoshua, Bharada E Jadi Tersangka dan Ditahan Mabes Polri

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved