Berita Nasional
Tim Hukum Pasangan AMIN Berencana Hadirkan Menteri Kabinet Jokowi jadi Saksi Sidang PHPU di MK
Kehadiran para pejabat negara itu sebagai saksi sangat dibutuhkan untuk menguak fakta sebenarnya sehingga membutuhkan persetujuan mahkamah.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Ichwan Chasani
Ari Yusuf Amir selaku ketua tim kuasa hukum AMIN mengatakan permintaan tersebut disampaikan dalam sidang perdana.
"Jadi kami mohon untuk nama-nama dimasukkan belakangan, karena dari sekian banyak saksi kami sudah banyak yang mengundurkan diri," katanya di gedung MK (mahkamah konstitusi).
Dua wilayah yang saksinya banyak mundur yaitu dari Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Ari Yusuf AMir mengatakan, saksi tersebut mengalami intimidasi dan kriminalisasi.
"Faktanya bisa kami buktikan. Tapi Alhamdulilah masih ada yang punya keberanian dan siap bersaksi. Sehingga nanti kami akan mencoba mengajukan tentang perlindungan saksi ini ke LPSK, nanti mana hal-hal saksi-saksi yang urgent (cek) kami akan masukkan ke perlindungan saksi ini," ujarnya. (Wartakotalive.com/Yolanda Putri Dewanti/Rafsanzani Simanjorang)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Tim Hukum
pasangan calon presiden dan calon wakil presiden
capres dan cawapres
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar
pejabat negara
perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU)
Mahkamah Konstitusi (MK)
Bambang Widjojanto
Ari Yusuf Amir
| CEO Dahlan Dahi Beberkan Strategi Tribun Network Hadapi Tantangan Industri Media |
|
|---|
| Wamendagri Bima Arya: Program MBG Dorong Peningkatan Kesehatan dan Ekonomi Masyarakat Lokal |
|
|---|
| KABAR GEMBIRA! Biaya Haji 2026 Turun Rp 2 Juta, BPKH Pastikan Dana Nilai Manfaat Aman |
|
|---|
| Massa Gelar Aksi di Solo, Tuntut Gibran Dimakzulkan dan Jokowi Diadili Soal Ijazah |
|
|---|
| Jenderal Listyo Sigit: Belum Semua Kota dan Kabupaten Punya Lembaga Rehabilitasi Pecandu Narkoba |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bekasi/foto/bank/originals/Anies-Cak-Imin-di-Gedung-MK.jpg)