Kecelakaan Rombongan SMK Depok
Korban Kecelakaan Maut Intan Rahmawati Sempat Kena Prank 'Tidak Lulus' Saat Wisuda di Bandung
Sahrudin (45), ayah Intan, mengatakan, Intan sebenarnya tidak mau ikut jalan-jalan ke Bandung bersama teman-temannya.
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Dedy
Setelah lulus SMK Lingga Kencana, Intan diharapkan oleh orang tuanya untuk mencari kerja agar bisa membantu perekonomian keluarga.
"Saya tidak sanggup untuk kuliahkan. Saya sarankan dia cari kerja dulu. Setelah itu bisa kuliah sambil kerja," timpal Sahrudin.
Namun sebelum semua rencana itu terwujud, Intan telah lebih dahulu menemui takdirnya pulang ke pangkuan sang pencipta.
"Saya harus iklas melepaskan kepergian Neng Intan. Mungkin sudah takdirnya," tandas Sahrudin.
(Sumber : Laporan TribunnewsDepok.com, Hironimus Rama/Ron)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaUeu7FDzgTG0yY9GS1q
| Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Viral, Tiktokers Jepang Asahina Mana Datangi Korban Beri Santunan |
|
|---|
| KemenPPPA Nilai Laka Maut di Ciater Tak Boleh jadi Alasan Pelarangan Study Tour |
|
|---|
| Dedi Mulyadi: Usut Tuntas Kecelakaan Bus di Subang, Jangan Hanya Sopir yang Jadi Tersangka |
|
|---|
| Fakta Baru Kasus Kecelakaan di Subang, Sopir Bukan Pegawai Tetap, Baru Sekali Ini Bawa Bus Maut |
|
|---|
| Belum Pernah Bawa Bus Trans Putera Fajar yang Kecelakaan di Subang, Ternyata Sadira Sopir Freelance |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bekasi/foto/bank/originals/Orangtua-Intan-Rahmawati-korban-tewas-kecelakaan-di-Subang.jpg)