Pilgub Jakarta
Hasbiallah Ilyas Anggap Tak Masalah PKS Tak Usung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta, Itu Hak PKS
Menurut Hasbiallah Ilyas, hal itu merupakan hak dari PKS dan partainya tak mempermasalahkan keputusan tersebut.
TRIBUNBEKASI.COM — Ketua DPW PKB Jakarta, Hasbiallah Ilyas menganggap tak masalah DPP PKS tak mengusung Anies Baswedan dalam pemilihan gubernur Jakarta (Pilgub Jakarta).
Seperti diketahui, DPP PKS telah resmi menunjuk Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Mohamad Sohibul Iman sebagai Bakal Calon Gubernur Jakarta 2024.
Menurut Hasbiallah Ilyas, hal itu merupakan hak dari PKS dan partainya tak mempermasalahkan keputusan tersebut.
Diketahui PKS merupakan partai politik yang dekat dengan Anies Baswedan.
Dalam Pilkada Jakarta 2019 dan Pilpres 2024, PKS turut mendukung Anies Baswedan berkontestasi.
Sementara itu untuk Pilkada Jakarta 2024, DPW PKB Jakarta menjadi partai politik yang pertama mendorong Anies Baswedan maju kembali di Pilgub Jakarta.
Baca juga: Kakek Terduga Pelaku Rudapaksa Cucunya Sendiri Dibekuk Polisi
Baca juga: Bawa Uang Palsu Pecahan Rp 100 Ribu, Pencuri Ponsel Diamuk Warga
"Itu hak PKS untuk mencalonkan wakilnya untuk menjadi Gubernur Jakarta. Tidak ada masalah bagi PKB," kata Hasbiallah Ilyas, Selasa, 25 Juni 2024.
Hasbiallah Ilyas menegaskan bahwa semua partai politik butuh berkoalisi untuk berkontestasi di Pilkada Jakarta 2024.
Atas hal itu ia menekan butuh duduk bersama untuk mengusung pasangan calon.
"PKB sendiri belum menentukan wakil. Dan PKB maupun PKS tidak bisa mengusung calon sendiri. Maka harus kebersamaan berkoalisi nanti kita lihat, perlu duduk bersama," tegasnya.
Sebelumnya, DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengajukan nama Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Mohamad Sohibul Iman sebagai Bakal Calon Gubernur Daerah Khusus Jakarta 2024.
Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Selasa 25 Juni 2024
Baca juga: SIM Keliling Kabupaten Bekasi, Selasa 25 Juni 2024 ini di Kantor Desa Lubangbuaya Setu
Demikian diungkapkan Juru Bicara PKS Ahmad Mabruri berbicara mengenai dinamika internal partainya menghadapi Pilkada Jakarta.
"Sebagai Partai pemenang di Jakarta, PKS memutuskan akan memperjuangkan kader terbaiknya sebagai Calon Gubernur Jakarta. Kandidat yang kami usung adalah Mohamad Sohibul Iman, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Syuro PKS," ungkap Mabruri dalam keterangan resminya, Minggu, 23 Juni 2024.
Ahmad Mabruri menyebut, bahwa Sohibul Iman merupakan figur yang memiliki integritas dan kapasitas yang mumpuni.
Sementara itu Ketua DPW PKB DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas telah mengungkapkan sederet alasan partainya mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon gubernur (bacagub) di Pilkada Jakarta 2024.
Hasbiallah Ilyas menilai, Anies Baswedan adalah sosok yang kini dibutuhkan Jakarta.
Baca juga: SIM Keliling Karawang, Selasa 25Juni 2024, di Yogya Grand Karawang Hingga Pukul 15.00 WIB
Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi, Selasa 25 Juni 2024 di Komsen Jatiasih Hingga Pukul 10.00 WIB
Ia pun menyebut perubahan Jakarta seusai Anies Baswedan lengser sebagai gubernur dua tahun lalu.
Hal itu disampaikannya dalam acara silaturahmi PKB DKI Jakarta bersama Anies, Kamis lalu, 13 Juni 2024.
"Jakarta butuh sosok beliau, selama beliau tinggalkan DKI Jakarta dua tahun, contoh kecil, di rumah saya biasanya sungai bersih kali ini kotor," ujar Hasbiallah Ilyas, dalam siaran langsung Kompas TV, Rabu.
Ditawari Cawagub oleh KIM
Sebelumnya diberitakan bahwa di tengah wacana pencalonan Gubernur Jakarta Anies Baswedan, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) justru dikabarkan mendapat tawaran dari eks Koalisi Indonesia Maju (KIM), yang diusung oleh koalisi ‘pemerintah’.
PKS mendapat tawaran dari KIM menjadi Bacawagub Ridwan Kamil (RK) sosok yang dijagokan menjadi Bacagub Jakarta oleh Partai Golkar.
“Tawaran bagi PKS untuk jadi Cawagub RK di Jakarta itu masih simpang siur dan bahkan cenderung menjadi isu liar ya, sebenarnya sulit untuk divalidasi gitu ya. Meski begitu ya saya kira jika betul tawaran ini dilakukan, tentu sebagai upaya untuk merayu PKS supaya tidak mendukung Anies Baswedan karena selama ini memang Anies dan PKS itu sangat identik gitu ya,” papar Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno kepada wartawan pada Jumat (21/6/2024).
Selain itu, dia juga meragukan PKS secara otomatis betul-betul mendapat kursi Bacawagub Jakarta dari RK. Soalnya putra Presiden RI Jokowi, Kaesang Pangarep juga berpeluang mengikuti kontestasi pasca putusan Mahkamah Agung (MA).
BERITA VIDEO : PKS NGOTOT DAN NGEBET CAWAGUB ANIES BASWEDAN HARUS DARI KADERNYA
Apalagi pihak yang mengajukan gugatan syarat usia minimal 30 tahun saat dilantik, adalah Partai Garuda yang memang berada di KIM.
Dia menduga, justru Kaesang didorong untuk maju mendampingi Ridwan Kamil demi melawan Anies Baswedan Pilkada Jakarta.
“Ada kemungkinan Kaesang juga didorong maju menjadi Wakil (Gubernur) Ridwan Kamil ya untuk menantang Anies Baswedan, karena apapun keputusan Mahkamah Agung beberapa waktu yang lalu disinyalir ini menjadi peluang pintu masuk bagi Kaesang untuk maju,” ucapnya.
Baca juga: Lowongan Kerja Bekasi: Bina Prestasi Gemilang Butuh Senior Teknisi Jaringan Internet
Baca juga: Demi Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024, PKS Banting Stir Buka Peluang Koalisi dengan PDIP
“Jadi tawaran PKS menjadi wakil Ridwan Kamil bagi saya itu hanya sebatas bahasa diplomasi dan tak ada jaminan sebenarnya PKS bisa dapat tiket untuk jadi wakil Ridwan Kamil,” lanjutnya.
Di mata masyarakat sosok Anies Baswedan selalu dikaitkan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), padahal dia bukan kader partai politik.
PKS begitu melekat pada Anies karena sejak Pilkada Jakarta 2017 dan Pilpres 2024 selalu mengusungnya.
Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno mengatakan, Anies dan PKS itu dianggap dua irisan yang memang satu sama lain tidak bisa dipisahkan.
Oleh karena itu jika PKS tidak mengusung maupun mendukung Anies, tentu dalam banyak hal sangat merugikan bagi Anies Baswedan.
“Anies akan kehilangan partai yang selama ini cukup loyal dan militan membela Anies, termasuk juga akan kehilangan partai yang cukup solid, cukup loyal memperjuangkan dan mengkampanyekan Anis sepanjang Pemilu 2024 dan Pilkada 2017 yang lalu,” kata Adi.
BERITA VIDEO : ZULHAS PILIH RIDWAN KAMIL MAJU PILGUB JAKARTA, SIAPA PASANGANNYA?
Diketahui, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menanggapi tawaran dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mengisi posisi cawagub mendampingi calon yang diusung koalisi 'pemerintah'.
KIM sendiri digadang akan mengusung Ridwan Kamil sebagai bacagub di Pilkada Jakarta.
“Ada itu makanya sedang kami coba, analisis, kami kaji mana kira-kira yang nanti paling maslahat, kira-kira gitu,” kata Presiden PKS Ahmad Syaikhu kepada wartawan di Jakarta Selatan, Selasa (18/6/2024).
Baca juga: Festival Musik Berakhir Rusuh, Penyelenggara Sebar Foto Pria Ini yang Diduga Jadi Biang Kerok
Baca juga: Sengketa Waris, Hakim PN Karawang Minta Perkara Hukum Ibu Dilaporkan Anak Kandung untuk Berdamai
Menurut Syaikhu, PKS tetap membuka komunikasi dengan partai manapun selama memiliki niat yang baik untuk maslahatan rakyat. Bukan hanya dengan KIM, termasuk dengan koalisi perubahan yakni Partai NasDem dan PKB.
“Komunikasi dengan berbagai partai bukan cuma dengan KIM, dengan koalisi yang sudah kami bangun juga kami komunikasi terus. Nah cuma belum dalam tahapan final ini dengan ini, belum. Masih dalam proses dan kami masih kaji dan analisis mana yang terbaik untuk ke depan,” tuturnya. (Tribunnews.com/Rahmat W Nugraha; Wartakotalive.com/Fitriyandi Al Fajri)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.
RK - Pramono Tertawa Lepas dan Saling Peluk, Rano Karno: Politik Sekadarnya, Persahabatan Selamanya |
![]() |
---|
Ridwan Kamil Blak-blakan Soal Batal Gugat Hasil Pilkada 2024 Jakarta ke MK, Ternyata Begini Faktanya |
![]() |
---|
Ridwan Kamil-Suswono Terima Hasil Rekapitulasi Suara Pilgub, Ucapkan Selamat untuk Pramono-Rano |
![]() |
---|
Ridwan Kamil-Suswono Batal Ajukan Gugatan ke MK, Ariza: Ikut Arahan dan Perintah Pimpinan |
![]() |
---|
Tim RK-Suswono Tak Jadi Ajukan Gugatan ke MK, Begini Respon Jubir Pramono-Rano |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.