Viral Begal di Mutiara Gading City Bekasi, Korban Jatuh Ditodong Sajam, Motor Dibawa Kabur

Ringkasan Berita:

• Aksi begal bersenjata tajam terjadi di kawasan Mutiara Gading City, Babelan, Bekasi.
• Empat pelaku diduga membuntuti korban hingga jatuh lalu merampas motornya.
• Polisi masih menunggu laporan resmi korban dan tingkatkan patroli dini hari.

TRIBUNBEKASI.COM, BABELAN – Aksi kejahatan jalanan diduga kembali terjadi di wilayah Kabupaten Bekasi. Kali ini, peristiwa pembegalan terekam kamera CCTV di kawasan Mutiara Gading City (MGC), Kecamatan Babelan, Rabu (12/11/2025) sekitar pukul 04.23 WIB.

Dalam rekaman yang beredar di media sosial, tampak empat pelaku yang mengendarai dua sepeda motor membuntuti korban yang melaju seorang diri di jalan sepi.

Begitu sampai di lokasi, pelaku langsung memepet korban hingga terjatuh dari motornya.

Baca juga: DPR Semprot Kepala BGN, Tambah Anggaran Rp28,4 Triliun Tanpa Restu Komisi IX

Baca juga: Nikita Mirzani Diduga Live dari Dalam Penjara, Ini Tanggapan Ditjenpas

Baca juga: Terkuak Sosok Aresty, Istri Pegawai Pajak Dibunuh dan Dikubur Tukang Bangunan di Septictank

Tak berhenti di situ, salah satu pelaku turun dan terlihat mengancam korban menggunakan senjata tajam.

Diduga, para pelaku kemudian merampas sepeda motor korban dan kabur meninggalkan lokasi bersama rekan-rekannya.

Video tersebut sontak viral di sejumlah akun warga, memicu kekhawatiran masyarakat sekitar akan maraknya aksi begal di jam-jam rawan.

Kapolsek Babelan, Kompol Wito, membenarkan bahwa pihaknya telah mengetahui adanya video tersebut. Namun, hingga kini belum ada laporan resmi yang diterima dari korban.

“Belum ada laporannya,” ujar Wito saat dikonfirmasi, Kamis (13/11/2025).

Ia mengimbau agar korban segera membuat laporan polisi (LP) untuk mempermudah proses penyelidikan dan pengejaran para pelaku.

“Kami tetap patroli sampai jelang subuh, sesuai arahan pimpinan. Dan itu tidak hanya untuk antisipasi begal tapi juga tawuran. Daerah rawan sudah kami petakan,” jelasnya.

Polisi kini masih menelusuri kebenaran video CCTV tersebut dan mengumpulkan informasi dari warga sekitar lokasi kejadian.

Baca berita Tribunbekasi lainnya di TribunBekasi.com dan di Google News