DPRD Kota Bekasi

DPRD Kota Bekasi Dampingi Gadis Korban Penculikan ke KPAD, Minta Pelaku Dihukum Seberat-beratnya

Anton menjelaskan bahwa setelah mendatangi KPAD, pendampingan akan dilanjutkan dengan menerima hasil visum terhadap DZ dari RSUD Kota Bekasi.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Dedy
(Dok.Instagram Anton)
DAMPINGI KORBAN KE KPAD --- Anggota Komisi II DPRD Kota Bekasi, Anton, menyatakan bahwa pihaknya akan mendampingi DZ dan keluarga untuk melapor ke Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD). (FOTO DOKUMENTASI) 

Dalam pemeriksaan awal, JN diketahui berasal dari Pandeglang, Banten. Ia bekerja sebagai kuli di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan bertugas melipat terpal truk sampah DKI Jakarta.

Diduga, kejadian tersebut tidak hanya melibatkan JN, tetapi ada satu pelaku lain yang juga berprofesi sebagai kuli.

“JN dan DZ tidak saling mengenal. Mereka bertemu ketika DZ berada di Polder Cimuning. Diduga ada satu pelaku lainnya, tetapi yang baru tertangkap JN,” kata Anton.

Menanggapi hal ini, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Braiel Arnold Rondonuwu, menyatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap perkara secara lengkap.

“Kami tengah melakukan penyelidikan. Informasi masih kami dalami,” singkat Braiel, Kamis (13/11/2025). (m37/*)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News  

 


Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved