Fakta Baru Kematian Ayah Tiri Alvaro Kiano, Polisi Pastikan Bunuh Diri Pakai Celana Panjang

Ringkasan Berita:

• Alex Iskandar, tersangka pembunuhan Alvaro, ditemukan tewas gantung diri di ruang konseling Polres Jaksel.
• Polisi menyebut pelaku menggunakan celana panjang pribadi untuk mengakhiri hidupnya.
• Kejadian terjadi Minggu dini hari, bukan di sel tahanan seperti kabar yang beredar.

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI

Suasana Mapolres Metro Jakarta Selatan mendadak tegang pada Senin (24/11/2025) ketika polisi mengonfirmasi kabar yang sejak pagi beredar dari mulut ke mulut.

Alex Iskandar (49), ayah tiri Alvaro Kiano Nugroho (6) yang menjadi tersangka pembunuhan, ditemukan tewas gantung diri di ruang konseling.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ardian Satrio Utomo, membenarkan kabar tersebut dalam konferensi pers.

Baca juga: Tak Pakai Helm, Pelajar Panik hingga Hampir Menangis saat Terjaring Operasi Zebra Maung 2025

Baca juga: Ayah dan Anak Disiram Air Keras Saat Melintas di Pamulang, Mata dan Wajah Luka Bakar

Baca juga: Adelia Sidik Bongkar Praktik Sekolah Tutupi Kasus Bullying di Bekasi

"(Pelaku Alex) gantung diri," ujar Ardian dengan nada berat.

Menurut Ardian, Alex memanfaatkan celana panjang yang ia kenakan untuk mengakhiri hidupnya.

"Menggunakan celana, celana dia pribadi," ucapnya.

Tragedi itu terjadi sesaat setelah Alex selesai menjalani pemeriksaan awal dan dibawa ke ruang konseling. Di lokasi itulah polisi menemukan tubuhnya dalam keadaan menggantung.

Penjelasan serupa sebelumnya disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto. Ia menegaskan bahwa Alex meninggal bukan di sel tahanan, tetapi di ruang konseling.

“Yang bersangkutan diduga bunuh diri di dalam ruang konseling, bukan di sel tahanan,” kata Budi.

Peristiwa itu terjadi Minggu (23/11/2025) dini hari, hanya beberapa jam setelah Alex ditetapkan sebagai tersangka.

Kabar kematian Alex semakin menggemparkan karena ia menjadi sosok kunci dalam misteri hilangnya Alvaro sejak Maret 2025. Polisi sebelumnya menyebut Alex diduga membekap Alvaro hingga tewas.

Dengan kematian tersangka, penyidik kini fokus menuntaskan berkas perkara dan memastikan rangkaian kejadian tetap dapat diungkap secara utuh melalui barang bukti serta keterangan para saksi.

Baca berita Tribunbekasi lainnya di TribunBekasi.com dan di Google News